Archive of April 2019

naik mrt

karena bunda lagi acara seminar dari pagi, kemudian kita nyobain untuk naik mrt.<br/> sudah dapat info, mendingan pakai electronic money aja, dari pada beli tiket di stasiun. tapi apa daya cuma punya 2 kartu digital money, 1 e-money dan 1 flazz. sementara kartu tapcash ga ada minimarket yang bisa top-up.

setelah menyusuri minimarket di sarinah dan sabang ga ada yang bisa topup tapcash, kemudian berjalan ke stasiun mrt yang berada dekat ex mall ex.

di depan stasiun mrt

turun ke dalam stasiun mrt, di beberapa spot banyak sudut yang lowong blong, entah memang nanti diperuntukkan untuk sesuatu, apa memang kosong aja.<br/> sampai di stasiun, cari-cari tempat beli tiket. langsung terlihat antrian orang. antrian pembelian tiket berjalan lambat, karena memang hanya satu kasir. sementara loket yang satu lagi ada di seberang ujung stasiun, yang kondisinya juga sama - antrian panjang.<br/> dan sudahlah hanya satu orang petugas, dia pun juga harus menjawab pertanyaan-pertanyaan penumpang newbie. dan juga ditambah proses pengisian kartu yang somehow lambat.

setelah dapat giliran, karena memang hanya nyobain, jadi beli tiket hanya sampai blok m saja. beli 2 tiket ke blok m seharga 4000, jadinya 8000 + 30000 (jaminan kartu single trip yang bisa direfund)

setelah dapat tiket, barulah masuk ke gate.<br/> alana dengan gampang ngikutin instruksi untuk tap in. <br/> anak sekarang, kalau teknologi, nyerapnya mudah :D <br/>

tap-in

nunggu mrt nya, ngantri di baris kuning. terlihat beberapa penumpang newbie sampai disamperin ibu-ibu penumpang yang 'berpengalaman' bahwa harus antri di garis kuning, bukan di segitiga hijau.

gak lama kereta datang. setelah tertib nunggu yang keluar. penumpang tidak padat, jadi bisa dibilang masing-masing dapat kursi. anak-anak milih dekat pintu.

dalam mrt

karena underground, pemandangan yang bisa dilihat hanya ketika kereta berhenti di tiap stasiunnya. barulah setelah kereta menanjak naik di senayan baru ada pemandangan.<br/> sampai di blok-m, ada connecting ke dalam mall. tapi sayangnya karena masih pagi, belum buka mallnya. akhirnya balik lagi ke HI

kartu tiketnya dinamakan single trip karena setelah dipakai ke stasiun lain, kartu itu harus diisi ulang atau di-renew. <br/> jika dipakai langsung untuk balik lagi, atau ke stasiun lain yang bukan tujuan aslinya, bisa terkena denda.<br/> entah apakah denda ini sudah diaplikasikan atau belum. karena terlihat beberapa orang di blok m ini masuk lagi ke peron sebelah untuk menuju arah datang tadi.

stasiun blok m


kain flanel

beberapa waktu lalu denny ada tugas untuk membuat semacam prakarya dari kain flanel.

setelah salah persepsi karena menyangka kain flanel ini adalah kain perca, nah ternyata kain flanel ini dijual juga di toko atk.

yang sebesar A4 dijual seharga 5000 rupiah, dan yang lebih besar dari A4 dijual seharga 7000. dengan hanya selisih 2000 rupiah saja, akhirnya dipilih untuk ambil yang besar, dua warna ternyata di toko online dijual jauh lebih murah

024970100_1551342532-foto1_flane.md.jpg

lalu alana dan rafaro ikutan pengen dibeliin kain flanel juga. untuk buat boneka. untuk isi bonekanya pakai kapas muka. lalu kemudian pola yang sudah jadi dijahit. jadi buat rafaro dan denny, ini pertama kali mereka menggunakan peralatan menjahit.